Jamie Redknapp memuji Kevin De Bruyne sebagai “pemain terbaik yang pernah saya lihat saat memberikan passing ” setelah dia membuat tiga assist untuk Manchester City pada hari Sabtu kemarin.
Tim asuhan Pep Guardiola menang 5-1 melawan Leicester di Stadion Etihad dengan kontribusi Sterling menceploskan 1 gol di babak pertama dan Sergio Aguero empat kali menceploskan bola ke gawang leicester di babak kedua, namun De Bruyne membuat tiga assist pada pertandingan tersebut.
Panel Live League Live penuh dengan pujian untuk pemain asal Belgia tersebut, dengan Redknapp secara khusus membandingkan De Bruyne dengan beberapa pemain besar liga top eropa.
“Saya pikir Anda hanya perlu melakukan imajinasi, tipu daya dan kejeniusan tentang apa yang De Bruyne lakukan karena ini seperti dia melihat permainan dalam gerak lambat dan itulah yang dilakukan oleh semua pemain hebat yang pernah saya mainkan atau hadapi,” katanya.
“Cara imajinasinya dan otaknya bekerja adalah level lain bagi orang lain. Pemain hebat menghabiskan waktu sendiri, permainannya sepertinya masih bertahan saat mereka mendapat bola dan De Bruyne memiliki kemampuan itu. Dia unik.
“Saya akan mengatakan bahwa jika Anda melihat orang seperti Cesc Fabregas, Frank Lampard dan Ryan Giggs – pembuat assist terbaik di Liga Primer – saya pikir dia adalah yang terbaik yang pernah saya lihat saat memberikan sebuah assist.
“Dia memiliki berbagai jenis umpan crossing, terobosan, lambung. Dia telah mendapatkan repertoar penuh. Dia adalah bakat istimewa dan Man City telah membuat dia menjadi pemain yang sangat hebat untuk waktu yang lama dan hal itu bagus untuk Liga Primer.
“Dia melihat permainan dengan sangat jelas dan ini adalah jenis umpan yang dia buat. umpan crossing untuk gol pertama, umpan silang kedua dan bahkan bola kecil yang diluncurnya ke Aguero, unik karena tidak banyak pemain yang membuat Anda ‘wow, bagaimana kamu melakukan itu? dan itulah yang dia lakukan. Dia melakukan hal yang tak terduga. ”
Redknapp juga percaya bahwa Guardiola pantas mendapat pujian karena mengubah De Bruyne menjadi “gelandang Hebat”.
