Gempa bumi kembali menghantam Indonesia. Kali ini, gempa berkekuatan 6,4 skala Richter mengguncang Situbondo, Jawa Timur pada Kamis (11/10) dini hari.

Gempa ini menimbulkan getaran hingga Bali. Hasil analisis BMKG menunjukkan dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono menjelaskan gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal yang diperkirakan akibat aktivitas patahan di zona back arc thrust.

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi di wilayah Laut Bali ini, dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan sesar naik,” paparnya dalam keterangan resmi, Kamis (11/10).

Lebih lanjut, guncangan gempa bumi ini dilaporkan dirasakan di daerah Denpasar dalam skala intensitas III-IV MMI, Karangkates, Gianyar, Lombok Barat, Mataram, Pandaan III MMI. H

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dilaporkan tiga orang meningga dunia dan beberapa rumah mengalami kerusakan.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho mengungkapkan sejumlah rumah di Sumenep dilaporkan rusak akibat gempa yang getarannya terasa hingga Bali, Malang, Surabaya, Sidoarjo, Jombang, dan Mojokerto ini.

Sutopo memastikan BNPB akan terus memantau perkembangan dampak gempa dan penanganannya.

Bagi warga yang membutuhkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi Kalaksa BPBD Kabupaten Sumenep (Rahman 0812-3530-146) atau Kalaksa BPBD Provinsi Jawa Timur (Suban, +62811328601).