Menjaga Imun Tetap Sehat untuk Lawan Virus Corona

0
774

Untuk melindungi diri dari paparan virus corona, masyarakat dunia telah banyak menjalankan langkah pencegahan yang utama. Sebut saja, dengan berdiam diri di rumah, menjaga jarak dari orang lain, hingga rajin mencuci tangan. Selain langkah pencegahan utama ini, satu hal lagi yang krusial untuk dilakukan adalah menjaga sistem imun atau daya tahan tubuh agar tetap sehat.

Penting untuk menjadi catatan bahwa belum ada vaksin untuk mencegah virus covid-19. Mengukur imun sehat atau tidak pun tentu sulit dilakukan. Yang terpenting, Anda harus menghindari paparan virus tersebut, serta menjaga imun tubuh tetap sehat dan fit.

Cara menjaga sistem imun tetap sehat melawan virus corona

Terlihat sepele namun vital, cara berikut membantu menjaga imun tetap sehat:

1. Cukup tidur

Tidur memiliki hubungan yang sangat erat dengan sistem imun. Tidur yang cukup menjadi salah satu cara agar regulasi sistem imun tetap terjaga. Sebaliknya, kurang tidur akan menurunkan sistem imun.

Kurang tidur bisa membuat seseorang rentan terinfeksi patogen, seperti karena menurunnya proliferasi limfosit yang menjadi bagian dari sistem imun. Selain itu, tubuh juga melepaskan sejenis protein yang disebut sitokin hanya saat kita tidur. Sitokin berperan penting dalam sistem imun manusia.

Untuk memenuhi kebutuhan tidur Anda, National Sleep Foundation menyebutkan orang dewasa perlu mencukupkan tidur minimal 7-9 jam dalam satu hari.

2. Mengonsumsi makanan sehat

Menghabiskan waktu di rumah akan lebih memudahkan Anda untuk mengonsumsi makanan sehat. Sistem imun yang sehat juga akan memerlukan nutrisi dari makanan bernutrisi.

Ada banyak nutrisi yang penting untuk tubuh, mulai dari vitamin, mineral, hingga molekul antioksidan. Mudahnya, buatlah meja makan Anda berwarna dengan buah dan sayuran, seperti alpukat, buah-buahan beri, wortel, tomat, hingga jeruk yang mudah dicari.

Konsumsi multivitamin mungkin diperlukan jika Anda merasa tak sanggup mendapatkan nutrisi dari makanan sehat. Pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen tertentu.

3. Olahraga di rumah

Sebuah studi tahun 2015 menemukan bahwa latihan yang cukup (tak berlebihan) membantu proses regenerasi sel imun, serta mengurangi peradangan di tubuh. Ya, dalam menjaga sistem imun, latihan fisik tak perlu berlebihan dan harus disesuaikan dengan kemampuan diri.

Untuk latihan dengan intensitas sedang di rumah, salah satu yang bisa Anda lakukan Adalah dengan berjalan kaki mengelilingi pekarangan rumah.

4. Kendalikan stres

Beberapa orang mungkin tak mengira bahwa stres sebenarnya sangat berkaitan dengan sistem imun. Misalnya, stres jangka panjang dapat memicu ketidakseimbangan fungsi sel imun, serta memancing peradangan.

Ada banyak cara mengendalikan stres, seperti melakukan meditasi, berolahraga ringan, dan menjalankan aktivitas yang positif selama di rumah. Jangan lupa untuk senantiasa terhubung dengan keluarga dan teman-teman Anda secara virtual, khususnya jika Anda hidup sendiri di tengah pandemi ini.

5. Berhenti merokok

Rokok sama sekali tak ada manfaat untuk kesehatan tubuh. Rokok dikaitkan dengan penyakit paru, kanker paru, dan penyakit jantung koroner. Dalam kaitannya dengan sistem imun, rokok dapat mengganggu berbagai sel imun, seperti sel CD4+, sel T-helper, sel limfosit B, dan sel limfosit T memori.

Ahli juga menyebutkan, merokok meningkatkan risiko komplikasi Covid-19.

6. Alokasikan waktu untuk berjemur di bawah sinar matahari

Anda telah banyak mendengar anjuran untuk berjemur sebentar di bawah sinar matahari. Sinar matahari disebutkan dapat memberi energi salah satu sel imun, yakni sel T. Berjemur sebentar pun bisa membantu mood Anda lebih baik.

Pagi hari sebelum jam 10 selama 15 menit menjadi waktu yang berpotensi paling baik untuk berjemur di bawah sinar matahari.

7. Jauhi lemak jahat

Lemak sehat disebutkan membantu meningkatkan respons imun tubuh dengan mengurangi peradangan. Sebab, peradangan kronis dapat melemahkan sistem imun. Ada banyak sumber lemak sehat yang bisa dikonsumsi, mulai dari minyak zaitun, ikan berlemak seperti salmon, hingga sesederhana buah alpukat.