Melaluit akun Twitter nya Elon Musk mengatakan bahwa starhopper dirancang untuk mengukur kemampuan pesawat ruang angkasa untuk melakukan pendaratan.
Elon Musk perlihatkan prototipe roket yang akan digunakan untuk misi ke Mars. Roket yang diberi nama ‘Starhopper’ ini akan diadakan tes di boca chica, Texas.
Prototipe Starhopper baru ini diharapkan membawa peningkatan signifikan dengan adanya penambahan lagi mesin roket. Melalui Tweetnya bulan lalu, Musk mengatakan rangkaian pengetesan roket ini akan selesai pada bulan Oktober 2018. Tahap berikutnya perusahaan akan mengirimkan pesawat ke orbit Bumi.
Namun sebelum digunakan untuk misi ruang angkasa prototipe pesawat ini harus mampu mencapai kecepatan 27 ribu Km/h untuk mencapai ke orbit bumi.
Mengutip dari CNN, jika semua rencana berjalan mulus maka Starhopper akan digunakan sebagai pendorong raksasa untuk Starship. Starship nantinya akan terlepas dari roket Super Heavy setelah sampai di ruang angkasa.
Misi ambisius SpaceX ini merupakan upaya untuk membangun koloni di planet Mars. Rencananya misi ini akan menjadi misi yang pertama dengan membawa awak manusia untuk mencapai ke planet Mars.