7 Kota Dunia yang Paling Ramah kepada Turis, Ada Gak dari Indonesia?

0
360

Ketika melancong ke sebuah kota, merasa disambut hangat dan diterima oleh masyarakat setempat menjadi hal spesial. Tidak semua kota yang menjadi tujuan wisata ramah terhadap para turisnya.

Beberapa kota lain bahkan lebih tertutup terhadap orang luar karena perbedaan budaya. Hal-hal seperti ini bukan tidak mungkin bisa merusak liburan wisatawan yang datang dari luar negeri.

Online Travel Agent (OTA) Booking.com membuat daftar kota paling ramah di dunia untuk dikunjungi pada tahun 2023. Seperti dilansir Travel off Path, daftar itu berdasarkan Penghargaan Ulasan Wisatawan untuk menentukan kota dan wilayah mana yang paling ramah.

Kota yang paling ramah adalah kota yang mendapatkan penghargaan itu dan memenuhi syarat penilaian. Sayangnya, dalam daftar ini tidak ada kota dari Indonesia, meskipun dikenal sebagai negara yang ramah.

Berikut 7 kota di dunia yang akan menyambut wisatawan dengan hangat dan memiliki akomodasi terbaik.

7. Ushuaia, Argentina

Ushuaia, wilayah di Argentina yang diklaim sebagai tempat ‘Akhir Dunia’. Terletak di ujung selatan Argentina, Ushuaia adalah pintu gerbang ke kepulauan Tierra del Fuego. Kota resor ini berfungsi sebagai titik awal perjalanan bagi banyak orang yang bepergian ke Antartika, namun kota ini sendiri punya banyak hal yang ditawarkan kepada wisatawan.

Pelancong yang gemar bertualang dapat menghabiskan seumur hidup menjelajahi taman nasional terdekat dan air terjun, gletser, dan margasatwanya yang indah. Berkayak, hiking, memancing, dan memanjat adalah kegiatan populer wisatawan yang memilih singgah di Ushuaia.

6. York, Inggris

Rumah mewah Princess Beatrice of York di Wimbledon, Inggris

York adalah kota indah yang penuh sejarah dan pesona. Terletak di tengah-tengah antara Edinburgh dan London, akar York kembali ke zaman Romawi. Tembok kuno mengelilingi kota ini, dengan berjalan di atasnya memberi pengunjung perspektif tentang York sebagai kota yang unik. York dikenal sebagai kota paling berhantu di Eropa, penghargaan yang dengan bangga dipromosikan melalui tur kota dan banyak acara selama musim Halloween.

Bagi pengunjung yang tidak suka ditakut-takuti, York juga dinobatkan sebagai Rumah Cokelat Inggris dan memiliki jalur cokelat mandiri yang membawa pengunjung ke seluruh kota untuk mencari cokelat terbaik.

5. Klaipeda, Lituania

Klaipeda di Lithuania adalah kota pelabuhan di Laut Baltik yang berdiri sejak awal abad ke-13. Ini telah lama menjadi kota industri dan baru-baru ini menjadi tujuan wisata yang populer, sebagian besar karena kedekatannya dengan Palanga, kawasan resor pantai Lituania. Kota tua Klaipeda adalah tempat yang menarik untuk dijelajahi dan merupakan rumah bagi koleksi patung yang mencerminkan sejarah dan cerita rakyat kota.

Beberapa kota lain di dunia lebih tertutup terhadap orang luar karena perbedaan budaya, sehingga berpotensi merusak liburan wisatawan dari luar negeri.

4. Dresden, Jerman

Dresden adalah sebuah kota di timur Jerman, tidak jauh dari perbatasan Ceko. Pernah dianggap sebagai salah satu kota terindah, sebagian besar Dresden hancur selama Perang Dunia II. Setelah perang, beberapa bangunan penting dibangun kembali, tetapi sebagian besar kota kini menjadi rumah bagi perkembangan yang lebih modern.
Dresden memiliki tradisi budaya yang kuat dalam musik dan seni. Ini adalah rumah bagi Opera House yang terkenal serta beberapa museum yang mengesankan.

3. San Sebastian, Spanyol

San Sebastián adalah kota pantai yang indah yang terletak di Negara bagian Basque di Spanyol utara. Meskipun kota ini menawarkan tempat-tempat yang indah di Kota Tua dan pantai kota yang indah, kota ini mungkin paling terkenal karena masakannya. Budaya San Sebastián berkisar pada makanannya dan pengunjung bisa merasakan pengalaman itu dengan berbagai cara.

Pilihan bersantap di kota ini mulai dari restoran berbintang Michelin hingga bar pintxos yang simpel. Pengunjung yang ingin menjelajahi tradisi kuliner daerah lebih jauh dapat mengikuti wisata kuliner atau kelas memasak bersama penduduk setempat.

2. Kota Hualien, Taiwan

Kota Hualien adalah kota santai yang dekat dengan Taman Nasional Ngarai Taroko, ngarai marmer terbesar di dunia. Wilayah ini dikelilingi oleh situs alam yang menakjubkan, termasuk air terjun yang indah, mata air panas, dan hutan awan. Kota itu sendiri adalah rumah bagi restoran kelas atas dan pasar jalanan yang semarak, serta panggung seni yang sangat berkembang.

1. Polignano a Mare, Italia

POLIGNANO A MARE, ITALY  - SEPTEMBER 16: (EDITORIAL USE ONLY) In this handout image provided by Red Bull, Molly Carlson of Canada dives from the 20 metre house balcony during the first competition day of the seventh stop of the Red Bull Cliff Diving World Series on September 16, 2022 at Polignano a Mare, Italy. (Photo by Romina Amato/Red Bull via Getty Images)

Menurut Booking.com, kota paling ramah di dunia adalah Polignano a Mare di Puglia, Italia. Polignano a Mare berada di atas tebing setinggi 65 kaki di atas Laut Adriatik dan merupakan destinasi di Italia yang luar biasa.

Pantai di kawasan ini populer di kalangan penduduk setempat dan turis karena airnya yang jernih dan merupakan tempat yang bagus untuk menyaksikan banyak penyelam tebing lokal menceburkan diri ke laut. Kota pesisir khas Italia ini memiliki gereja tua dan jalan berliku, dan merupakan destinasi yang benar-benar memesona.

Sumber : CNN [dot] COM