Pemilik anak bulu (anabul) mungkin bingung saat kucing kesayangannya mengeong tanpa suara.
Mulut si kucing terbuka seperti mengeong, tapi tak ada satu pun suara yang keluar. Mengapa bisa demikian?
Tak perlu khawatir jika anabul mengeong tanpa suara. Itu hanyalah salah satu cara mereka untuk berinteraksi dengan pemiliknya atau manusia-manusia lain.
Melansir The Nest, gerakan ‘silent meow’ itu bukan berarti kucing benar-benar tidak mengeluarkan suara. Manusia mungkin tak bisa mendengarnya, tapi bukan berarti kucing lain tak bisa mendengarnya.
Kucing mampu menangkap suara yang jauh lebih tinggi daripada manusia, dengan angka maksimal 50-60 kilohertz. Sementara manusia hanya mampu mendengar 18-20 kilohertz, sangat jauh dari kemampuan mendengar kucing.
‘Silent meow’ bisa berarti adalah suara yang dikeluarkan melebihi batas pendengaran manusia.
Ada banyak spekulasi makna dari gerakan mengeong tanpa suara yang dilakukan kucing. Berikut di antaranya.
1. Ingin dilihat
Mengeong biasanya jadi cara kucing untuk mengatakan bahwa dirinya ingin diperhatikan.
2. Lapar
Gerakan mulut mengeong tanpa suara juga bisa jadi tanda kucing yang lapar. Coba beri sedikit makanan untuk anabul tersayang.
3. Ingin main keluar
Jika kucing menghabiskan waktunya di dalam rumah, maka bisa jadi silent meow itu jadi kode bahwa mereka ingin bermain di luar. Coba buka pintu dan biarkan mereka keluar.
4. Menyapa
Kucing juga bisa menyapa. Salah satunya bisa jadi dilakukan melalui silent meow.
5. Kesulitan
Dalam beberapa kasus, mengeong juga bisa jadi tanda bahwa kucing mengalami kesusahan. Bisa jadi kucing mengeong karena kesakitan atau merasa tidak nyaman.
Jika tampak berlebihan, Anda bisa langsung membawa anabul kesayangan ke dokter hewan.
Sumber : CNN [dot] COM