Setengah warga Indonesia belum pernah melakukan transaksi transaksi online. Hal ini terungkap dari survei dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII).
Sebanyak 50,47% responden yang disurvei mengatakan tidak pernah melakukan transaksi online. Angka ini turun 1,96% jika dibandingkan tahun lalu.
Alasannya beragam, tapi yang paling banyak mengatakan mereka lebih suka belanja langsung untuk melihat produk (63,59%). Sedangkan 10,52% mengatakan belum bisa menggunakan aplikasi belanja online.
Untuk waktu pembelian 43,68% mengaku melakukan belanja online kurang dari 4 kali perbulan. Menariknya persentase ini naik dari tahun sebelumnya sebanyak 2,19%.
Sisanya responden mengaku bertransaksi online sebanyak 5-10 kali per bulan (4,73%), dan lebih dari 10 kali per bulan (1,12%).
Mereka yang menghabiskan uang untuk belanja online nominalnya rata-rata kurang dari Rp 500 ribu (77,02%).
Nominal paling besar yang dilakukan berjumlah lebih dari Rp 3 juta, itu juga hanya 0,69%.