PDI Perjuangan, pemenang pemilu 2014 mendapat nomor urut tiga untuk pemilu 2019, sementara Partai Demokrat, yang meraup suara terbanyak di pemilu 2009 mendapat nomor urut 14.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kembali mendapat nomor urut delapan, nomor yang mereka dapatkan ketika mengikuti Pemilu 2009.
Komisi Pemilihan Umum (KPU), sebagai penyelenggara pemilu, melakukan undian nomor urut partai peserta Pemilu 2019 di Jakarta, Minggu (18/02) malam setelah sehari sebelumnya mengumumkan 14 partai yang berhak ikut pemilu tahun depan.
Nomor urut satu Pemilu 2019 ditempati oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), disusul oleh Partai Gerindra di nomor dua. Gerindra yang dipimpin Prabowo Subianto ini adalah pemenang kedua Pemilu 2014.
Nomor empat ditempati oleh Golkar, partai yang selalu berjaya di era Orde Baru, dan pemenang Pemilu 2004.
Daftar lengkap nomor urut partai untuk Pemilu 2019:
- Partai Kebangkitan Bangsa
- Partai Gerindra
- PDI Perjuangan
- Partai Golkar
- Partai NasDem
- Partai Garuda
- Partai Berkarya
- Partai Keadilan Sejahtera
- Partai Perindo
- Partai Persatuan Pembangunan
- Partai Solidaritas Indonesia
- Partai Amanat Nasional
- Partai Hanura
- Partai Demokrat
Partai NasDem mendapat nomor urut lima, disusul pendatang baru, Partai Garuda yang mendapat nomor urut enam.
Nomor tujuh ditempati Partai Berkarya, juga peserta baru. Salah satu tokoh partai ini adalah Hutomo Mandala Putra alias Tommy Suharto yang menjabat sebagai ketua Dewan Pembina.
Nomor sembilan diisi oleh Partai Perindo, partai yang didirikan oleh pengusaha media, Hary Tanoesoedibjo.
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendapat nomor urut sepuluh, sementara partai yang menyebut sebagai partainya anak muda, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendapat nomor urut 11.
Partai Amanat Nasional (PAN) mendapatkan nomor 12 dan nomor urut 13 diisi oleh Hanura, partai yang didirikan mantan panglima TNI yang kini menjabat sebagai menko bidang politik, hukum dan keamanan, Wiranto.
Dan berada di nomor urut 14 adalah Demokrat, partai yang didirikan Susilo Bambang Yudhoyono, yang menang telak pada pemilu 2009 dengan 20,8% namun harus mengakui keunggulan PDIP pada pemilu 2014.
Pemungutan suara Pemilu 2019 akan diselenggarakan berbarengan dengan pemilihan presiden pada 17 April.
Dalam sejarah penyelenggaraan pesta demokrasi di Indonesia, ini adalah untuk pertama kalinya pemungutan suara pemilu legislatif dan pemilihan presiden digelar bersamaan.
Sumber : bbc.com