7 Tips Mengisi Baterai Ponsel dengan Cepat

0
668

Pengisian baterai dengan cepat sering kali diabaikan oleh pengguna smartphone. Padahal cara ini esensial bagi pengguna yang ingin segera menggunakan ponsel tanpa harus menyambungkan ponsel ke pengisian daya (charger).

Apabila Anda merasa pengisian baterai terasa lebih lama daripada biasanya, Anda harus mengecek penyebab hal tersebut. Beberapa hal yang patut diperhatikan adalah  memastikan arus listrik yang kuat baik dari sumber. Cara ini sesungguhnya cukup mudah namun sering diabaikan.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut cara mengisi ponsel dengan cepat.

1. Pastikan Kabel Charger Bekerja Penuh

Komponen terlemah dalam sistem pengisian daya ponsel Anda adalah kabel yang charger. Meski tak terlihat rusak dari luas, komponen dalam kabel dapat rusak secara internal.

Hal ini dapat mempengaruhi kapasitas aliran arus listrik yang mampu dibawa kabel.

Dilansir dari Business Insider, apabila Anda merasa baterai terisi lebih lambat dari biasanya, mengganti kabel merupakan solusi termudah untuk memperbaiki masalah pengisian daya yang lambat.

2. Aktifkan Airplane Mode atau Matikan Jaringan Seluler

Apabila pengguna ingin tetap menyalakan ponsel, pengguna bisa menggunakan Airplane Mode untuk mematikan seluruh sinyal jaringan.

Sinyal jaringan merupakan salah satu penguras daya baterai. Apalagi ketika pengguna tinggal di daerah dengan sinyal yang buruk. Semakin buruk sinyal, semakin cepat baterai akan terkuras.

Minimal Anda bisa mematikan sinyal jaringan seluler apabila menunggu telepon penting. Ketika Anda mematikan jaringan seluler di ponsel pintar, Anda hanya mematikan jaringan internet, bukan jaringan untuk telepon.

3. Gunakan Steker Listrik

Pastikan pengguna menyolok pengisi daya di steker listrik, bukan di port USB. Sebab port USB hanya menawarkan daya keluar listrik 0,5A.

Dilansir dari Xfinity, steker listrik biasanya memberikan daya keluar 1A. Sesungguhnya tidak masalah menggunakan daya listrik yang rendah, perangkat Anda tidak akan rusak. Akan tetapi, pengisian daya ponsel tentu akan memakan waktu lebih lama.

4. Kepala Charger Lemah

Dalam beberapa tahun terakhir, vendor telah menyediakan pengisian daya cepat (fast charging). Namun masih banyak ponsel yang lama maupun ponsel baru yang belum menyediakan fitur pengisian daya cepat.

Adaptor atau kepala charger yang tak memiliki fast charging tentu akan membuat ponsel terisi lebih lama. Lebih baik menggunakan atau membeli adaptor yang mendukung fast charging.

Beberapa pihak ketiga penyedia adaptor menghasilkan watt yang lebih tinggi dibandingkan pengisian daya baterai.  Jadi membeli adaptor berkapasitas tinggi bisa mempercepat waktu pengisian daya.

5. Hindari Pengisian Daya Baterai Nirkabel (Wireless)

Pengisian daya baterai secara wireless memang kekinian yang semakin memudahkan Anda. Akan tetapi, pengguna harus menghindari pengisian daya baterai wireless apabila ingin mengisi daya baterai dengan cepat.

Pengisian daya wireless memberikan kecepatan pengisian daya yang sangat rendah. Faktanya, hasil tes menunjukkan kecepatan pengisian daya wireless lebih rendah 50 persen dibandingkan pengisian daya dengan kabel.

6. Lepas Pelindung Ponsel

Dilansir makeuseof, semua ponsel pintar saat ini menggunakan baterai lithium-ion. Ponsel dengan baterai lithium-ion lebih efisien diisi apabila dalam suhu yang dingin.

Untuk pengisian optimal, suhu baterai harus antara 5 celsius dan 45 celsius. Suhu baterai memang ditentukan oleh suhu ruangan, tentu melepas pelindung ponsel mengurangi panas baterai.

7. Charging Port Bermasalah

Lubang (port) pengisian daya di ponsel juga harus diperiksa. Mungkin lubang pengisian daya tak berfungsi akibat kotor atau terhalang kotoran kecil..

Apabila port terlihat kotor, Anda dapat membersihkan port ponsel dengan beberapa alat sederhana seperti tusuk gigi dan atau cotton bud.

Sumber : CNN [dot] COM