Layanan Google yang populer, mencakup Gmail, Docs dan Drive, hari Kamis (20/8) sempat tidak bisa diakses oleh banyak penggunanya di seluruh dunia. Tetapi, raksasa teknologi Amerika mengatakan, semua layanan itu telah dipulihkan dalam beberapa jam.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini dan terima kasih atas kesabaran dan dukungan Anda yang berkelanjutan,” kata perusahaan itu.
Pengguna yang frustrasi di berbagai negara termasuk Australia, Jepang, Prancis, dan Amerika, mengeluh secara online tentang masalah tersebut. Situs pelacak DownDetector melaporkan, layanan Google sempat padam di semua benua.
“Adakah yang bermasalah dengan @gmail di Australia?” satu orang men-tweet. Pengguna Twitter di Brooklyn, New York, menulis: “Hampir 16 tahun menjadi pengguna, seingat saya ini pertama kali Gmail benar-benar padam.”
Google membalas cuitan, dan mengatakan: “Terima kasih telah melaporkan. Kami mengetahui adanya gangguan layanan ini.”
Hasil pelacakan G Suite Dashboard menunjukkan, masalah itu berhasil diatasi sepenuhnya kurang dari enam jam.
Selain merespon dalam bahasa Inggris, keluhan di Twitter dan Gmail dibalas dalam bahasa Prancis, Jepang, Portugis, dan Jerman
