Salah Satu Mesin Mati Saat Pesawat Lepas Landas, Puing-Puing Berjatuhan di Permukiman Denver

0
528

Puing-puing pesawat penumpang berjatuhan di area perumahan dekat Denver setelah salah satu mesinnya mati saat lepas landas.

Pesawat Boeing 777 dengan 231 penumpang dan 10 awak di dalamnya, dapat kembali dengan selamat dan mendarat di bandara Denver. Tidak ada laporan korban luka dalam insiden tersebut.

Polisi di Kota Broomfield mengunggah foto yang tampak seperti bagian depan selubung mesin di taman depan sebuah rumah.

Penumpang di dalam pesawat menggambarkan ada “ledakan besar” tak lama setelah lepas landas.

Penerbangan 328, sebuah pesawat milik maskapai United Airlines dengan rute Denver menuju Honolulu, mengalami kerusakan pada mesin di sebelah kanannya, kata otoritas penerbangan Amerika (FAA).

Seorang penumpang yang berada dalam penerbangan tersebut mengatakan kepada kantor berita AP bahwa pilot sedang memberikan pengumuman saat ledakan keras terjadi.

“Pesawat mulai bergetar hebat, dan kami kehilangan ketinggian dan kami mulai turun,” kata David Delucia.

Ia menambahkan bahwa ia dan istrinya meletakkan dompet mereka di saku mereka agar “seandainya kami jatuh, kami bisa diidentifikasi”.

Foto-foto yang diunggah secara online menunjukkan asap mengepul dari mesin.

Satu video yang tampaknya diambil dari dalam pesawat menunjukkan mesin terbakar dan selubungnya terlepas.

Insiden itu terjadi pada Sabtu (20/02) sekitar 13.00 waktu setempat.

Polisi Broomfield mengimbau warga untuk tidak menyentuh atau memindahkan puing-puing. Sementara FAA dan Dewan Keselamatan Transportasi Nasional akan melakukan penyelidikan.

Seorang penduduk Broomfield mengatakan kepada CNN bahwa ia melihat puing-puing jatuh dari pesawat dan berlindung bersama anak-anaknya saat puing mulai berjatuhan

“Kami melihatnya terbang, kami mendengar ledakan besar, kami melihat ke atas, ada asap hitam di langit,” kata Kieran Cain.

“Puing mulai menghujani, yang Anda tahu, terlihat seperti mengapung dan tidak terlalu berat, tapi sebenarnya sekarang jika dilihat, ada potongan logam raksasa di semua tempat.”