Menuju penghujung bulan ketiga tahun ini, Microsoft tengah melancarkan aksi korporasinya. Microsoft dikabarkan saat ini dalam proses negosiasi untuk mengakuisisi Discord senilai USD 10 miliar atau setara Rp 114 triliun.
Gayung bersambut, ketertarikan Microsoft tersebut, seperti dikutip dari Cnet, Selasa (23/3/2021) Discord telah menerima minat dari perusahaan yang ingin membelinya. Disebutkan bahwa Bos Xbos Phil Spencer dikatakan sedang berbicara dengan Discord tentang potensi kesepakatan terjadinya aksi korporasi ini.
Microsoft bukanlah satu-satunya peminat, tapi ada beberapa pembeli potensial yang menyatakan keinginannya untuk membeli Discord. Hanya saja dari kabar yang beredar, perusahaan yang didirikan Bill Gates dan Paul Allen ini yang muncul ke permukaan.
Terkait proses negosiasi yang santer berhembus ini, baik Microsoft maupun Discord tidak segera menanggapi kabar akuisisi tersebut.
Sebelum muncul nama Microsoft, dulu ada Epic Games dan Amazon yang dikabarkan mengadakan diskusi serius dengan Discord. Namun sampai saat ini, kabar tersebut belum ada kelanjutannya lagi.
Diluncurkan pada 2015, Discord yang merupakan aplikasi chat untuk para gamer ini terus berkembang pesat. Terutama di saat pandemi, Discord melonjak penggunaannya, salah satunya seiring dengan viralnya game Among Us yang membutuhkan komunikasi antar pemain.
Discord diketahui punya 140 juta pengguna bulanan dan tercatat menghasilkan pendapatan USD 130 juta pada tahun lalu. Kendati begitu, aplikasi chat para gamer ini rupanya belum meraup untung.
Akankah proses negosiasi akuisisi Microsoft terhadap Discord ini mencapai kata sepakat?