Bikin Mobil Listrik Apple Car, Apple Gandeng LG & Magna?

0
431

Lepas dari industri smartphone, LG Electronics akan segera memproduksi kendaraan listrik. Bersama dengan Magna International, dikabarkan semakin dekat untuk menandatangani kerja sama dengan Apple mengenai produksi Apple Car.

“LG Magna e-Powertrain (nama sementara usaha patungan LG-Magna) makin dekat untuk menandatangani kontrak dengan Apple, mereka akan menangani produksi kendaraan listrik Apple. Ditail kontrak masih dalam pembahasan,” kata seorang sumber pada The Korea Times, dikutip Kamis (15/4/2021).

Kapasitas produksi LG-Magna tidak akan besar. Sebab Apple akan menggunakan generasi pertama mobil listrik-nya untuk mengevaluasi daya jual perusahaan.

Sumber itu mengatakan sejumlah produk di grup LG sudah termasuk dalam bagian rantai pasokan suku cadang Apple. Oleh karena itu perusahaan asal AS itu juga tidak perlu khawatir akan ada masalah mengenai rantai pasokan.

“Karena afiliasi LG Group termasuk LG Display, LG Chem, LG Energy Solution, dan LG Innotek telah termasuk rantai pasokan suku cadang Apple, Apple tidak perlu khawatir soal masalah pasokan. Afiliasi LG akan menjamin produksi dan pengiriman cepat suku cadang yang dibutuhkan kendaraan listrik Apple,” jelas sumber itu.

Setelah kesepakatan dibuat, kedua pihak akan bersama menetapkan detail terkait produksi Apple Car. Prototipe direncanakan akan dirilis awal tahun 2024.

LG Magna e-Powertrain memiliki valuasi US$1 miliar, akan bertugas memproduksi e-motors, inverters dan pengisi daya on board. Di dalam usaha ini, LG memiliki 51% sementara 49% dimiliki pemasok otomotif asal Kanada.

Transaksi ini diharapkan ada selesai bulan Juli, dengan menunggu persetujuan dari pemegang saham LG soal kondisi lain.

Namun pihak LG menolak memberikan komentar terkait kabar tersebut.

Kabar ini tak lama setelah LG Electronics pamit dari industri smartphone global. Perusahaan berusaha menanggapi cepat permintaan investor untuk meningkatkan penghasilan dari bisnis terkait kendaraan.readyKeluarnya LG dari bisnis smartphone kemungkinan dapat meningkatkan margin. Selain itu bisa menginvestasikan uang dari keputusan tersebut pada bisnis terkait komponen kendaraan.

“Karena merk LG tidak sebesar itu di industri kendaraan listrik global, membutuhkan referensi kompetisi yang cukup untuk memperlihatkan upaya transformasi. Dari poin tersebut, LG bertaruh pada kendaraan listrik Apple yang tidak terlalu buruk dan sebaliknya untuk Applem” ungkap sumber itu.