Kabar terbaru mengungkap Google Chrome di Windows dan Android sedang diserang bug berbahaya. Pengguna diminta melakukan update sekarang juga.
Dilansir How to Geek, Google telah memperbarui sistem keamanan untuk browser Chrome. Update ini disebut zero-day yang melibatkan buffer overflow di WebRTC, standar komunikasi real-time yang didukung di semua browser utama yang digunakan untuk membangun aplikasi komunikasi audio dan video di situs web.
Google belum memberikan detail tentang bug sampai sebagian besar penggunanya harus menginstal patch keamanan. Kondisi ini diklasifikasikan sebagai tingkat keparahan ‘tinggi’ yang sangat memungkinkan situs web jahat mengambil kendali PC Anda.
Kabar baiknya, ada perbaikan yang dilakukan Google untuk mengatasi masalah ini dalam bentuk pembaruan. Google Chrome versi 103.0.5060.114 untuk Windows dan Chrome 103.0.5060.71 di Android yang dirilis pada 4 Juli 2022.
Google Chrome akan menginstal pembaruan secara otomatis, tetapi browser mungkin memerlukan waktu hingga 24 jam untuk menginstalnya dan Chrome tidak akan otomatis memulai ulang setelah menginstal pembaruan.
Ketimbang menunggu proses instal otomatis, ada baiknya Anda menginstalnya sendiri. Sebab, Anda tidak disarankan menggunakan browser sebelum menginstal pembaruan.
Untuk memastikan keamanan browser Anda, pastikan Google Chrome Anda memiliki versi nomor 103.0.5060.114 setelah di instal ulang.
Cara menginstal update Google Chrome di Windows:
- Klik tombol menu di sudut kanan atas jendela browser Chrome.
- Pilih Bantuan > Tentang Google Chrome. (Untuk Android, Anda harus memperbarui Googlr Chrome dari Play Store.)
- Google Chrome akan secara otomatis menemukan dan menginstal pembaruan (jika belum diinstal) dan Anda akan melihat indikator kemajuan.
- Ketika Chrome selesai menginstal pembaruan, klik tombol “Luncurkan kembali”.
SUmber : CNN [dot] COM
