Mengabadikan momen untuk menghasilkan foto dengan sudut pandang tak biasa sudah menjadi tantangan tersendiri bagi fotografer. Namun, siapa menyangka jika tantangan tersebut justru jadi pengalaman berharga bagi fotografer NASA.
Bill Ingalls, fotografer Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) harus menelan pil pahit setelah kamera miliknya meleleh saat mengabadikan peluncuran roket Falcon 9 milik SpaceX pada Selasa (22/5) lalu.
Ingalls meletakan beberapa kamera Canon di sekitar lokasi peluncuran di markas angkatan udara di Vandenberg, Santa Barbara, AS. Yang lebih mengejutkan, kamera yang lumer itu justu bukan yang diletakkan paling dekat dengan titik peluncuran.
“Saya memiliki banyak kamera lain yang letaknya lebih dekat daripada kamera yang lumer ini,” tulisnya di Facebook seperti mengutip Quartz.
Menurutnya, kobaran api yang melumerkan kameranya hanya sebagian kecil dari peluncuran.
Beruntung, kobaran api dari peleuncuran roket tak turut membakar habis memori kamera Canon 5D miliknya. Hasil foto yang tersimpan dalam memori kamera juga dalam kondisi aman. Sekedar informasi, kamera lumer yang digunakan Ingalls dibanderol US$3.500 (sekira Rp65 juta)– tanpa lensa.
NASA pada Selasa lalu meluncurkan lima satelit telekomunikasi milik Pusat Penelitian Jerman. Misi kali ini bertujuan untuk melacak redistribusi massa di seluruh atmosfer Bumi baik di laut, darat, hingga lapisan es.
