India Minta Operator Blokir Akses Facebook dan WhatsApp

0
1022

India meminta operator-operator seluler di negaranya mencari cara untuk memblokir aplikasi seperti Facebook dan WhatsApp jika ada indikasi disalahgunakan.

Pada bulan Juli lalu, Departemen Telekomunikasi India meminta operator seluler serta perusahaan-perusahaan internet dan ponsel agar mencari cara-cara yang mungkin ditempuh untuk melakukan pemblokiran terhadap aplikasi-aplikasi tersebut.

“Anda diminta untuk mencari berbagai cara dan mengonfirmasi bagaimana Instagram/ Facebook/ WhatsApp/ Telegram dan aplikasi-aplikasi mobile semacamnya dapat diblokir di internet,” tulis Departemen Telekomunikasi India dalam surat resmi tertanggal 18 Juli 2018.

Seorang sumber yang tidak ingin disebutkan identitasnya mengatakan bahwa surat itu ditujukan agar pihak-pihak terkait mulai mencari cara untuk memblokir aplikasi-aplikasi tersebut dalam situasi darurat.

“Ada kebutuhan yang pentingdalam mencari solusi untuk keamanan negara,” ujarnya, dikutip dari Reuters.

Dalam beberapa bulan terakhir, India telah menjalankan upaya untuk membatasi aliran pesan berantai setelah warganya diketahui memanfaatkan media sosial dan aplikasi pengiriman pesan untuk menyebarkan rumor yang meresahkan.

Secara spesifik, WhatsApp telah menghadapi amarah pemerintah India setelah pesan-pesan bohong (hoaks) beredar di platform tersebut dan berujung pada tindak pembantaian dan kekerasan di tengah masyarakat.

Menanggapi hal tersebut, WhatsApp telah melakukan sejumlah upaya untuk membatasi pengiriman pesan berantai dan meluncurkan kampanye untuk mengedukasi masyarakat dalam memanfaatkan teknologinya.

Bulan lalu, WhatsApp juga menetapkan bahwa pengguna di India hanya boleh meneruskan pesan sebanyak lima kali, sementara pengguna WhatsApp di berbagai belahan dunia lain bisa meneruskan pesan hingga 20 kali.

Facebook sebagai induk perusahaan WhatsApp menolak mengomentari hal ini. (Reuters/evn)