IHSG kembali lagi berada di zona hijau dengan menguat sebesar 0.24% ke level 6466.
Penguatan tersebut seiring dengan aksi beli asing yang menyatakan pembelian bersih (net buy) dipasar Reguler sebesar 282 milliar. Peluang untuk mencapai Zona Hijau Cukup terbuka Lebar.
karena Terlihat dari posisinya saat ini yang bergerak menjauhi garis rata-rata nilainya selama lima hari (moving average/MA5). Secara pergerakan, IHSG kembali ke jalur penguatan seiring dengan terbentuknya pola bullish engulfing yang memberi indikasi kenaikan.
Menguatnya IHSG senada dengan bursa-bursa Asia yang menghijau. Hal ini terkait dengan sentimen dari China. Kementerian Keuangan Negri Panda menegaskan komitmennya untuk menggelontorkan stimulus fiskal pada tahun ini, termasuk pemotongan tarif pajak.
Tahun lalu, China memberikan stimulus fiskal berupa pemotongan tarif pajak dan sebagainya senilai CNY 1,3 triliun. Untuk tahun ini, besaran stimulus diperkirakan mencapai CNY 2 triliun. Jepang juga dilaporkan akan memberikan stimulus fiskal namun angkanya belum diketahui.