Facebook Dituding Mata-matai Pengguna Instagram Lewat Kamera

0
653

Facebook digugat karena dituding memata-matai pengguna Instagram lewat kamera iPhone mereka. Gugatan ini sepertinya terkait dengan bug Instagram yang ditemukan pada Juli lalu. Facebook diketahui membeli Instagram dengan harga hampir $ 1 miliar, itulah sebabnya Facebook terlibat dalam gugatan tersebut.

Dilansir dari Bloomberg (20/9), gugatan Class Action diajukan di San Francisco pada hari Kamis lalu oleh Brittany Conditi, pengguna Instagram asal New Jersey yang mengklaim bahwa akses Instagram ke kamera ponselnya tidak terkait dengan bug dan sebenarnya dilakukan dengan sengaja.

Conditi berpendapat bahwa dengan mengambil kendali atas kamera iPhone, Facebook memperoleh data yang menguntungkan dan berharga tentang penggunanya. Selain itu, Conditi juga mengatakan bahwa dengan mendapatkan data pribadi tentang pengguna, Facebook dapat mengumpulkan “data riset pasar”.

Gugatan ini mengikuti laporan pengguna Instagram pada bulan Juli lalu, yang melihat indikator berwarna hijau di iPhone mereka yang menandakan kamera sedang aktif. Tapi indikator ini muncul saat pengguna hanya melihat-lihat feed Instagram, bukan mengambil foto atau video.

Facebook membantah bahwa mereka dengan sengaja memonitor pengguna lewat kamera. Saat itu, mereka mengatakan hal ini disebabkan oleh bug yang sedang diperbaiki. Bug tersebut, menurut Facebook, mengeluarkan pemberitahuan yang salah yang mengatakan bahwa Instagram sedang mengakses kamera iPhone.

Gugatan ini mengikuti tudingan bahwa Facebook memegang lebih dari 100 juta data biometrik pengguna Instagram secara ilegal. Perusahaan media sosial asal Amerika tersebut menawarkan untuk membayar USD 650 juta pada bulan Juli lalu untuk menyelesaikan gugatan tersebut.