Lebih Dari 40 Negara Larang Penerbangan dari Inggris

0
429

Lebih dari 40 negara melarang penerbangan dari Inggris karena khawatir penyebaran varian baru virus corona.

Penerbangan dari Inggris telah dihentikan ke banyak negara di dunia termasuk Spanyol, India dan Hong Kong.

Negara-negara Uni Eropa tengah mengadakan pertemuan di Brussels untuk membicarakan langkah terkait penyebaran virus varian baru ini. Sejumlah langkah yang dikaji termasuk persyaratan tes bagi mereka yang baru tiba dari Inggris.

Perdana menteri Inggris Boris Johnson akan mengadakan pertemuan komite darurat pemerintah setelah Prancis menutup perbatasannya dengan Inggris selama 48 jam.

Langkah tersebut, diumumkan pada hari Minggu, yang berarti tidak ada truk atau kapal feri yang dapat berlayar dari pelabuhan Dover, di Inggris selatan.

Prancis menyatakan tindakan itu diperlukan karena penyebaran varian baru virus corona di Inggris.

Sejumlah negara Eropa lain yang menetapkan larangan penerbangan dari dan ke Inggris termasuk Jerman, Italia, Belgia, Republik Irlandia, Turki dan Kanada.

Negara-negara anggota Uni Eropa bertemu di Brussel, Senin (21/12) untuk mendiskusikan tanggapan terkoordinasi.

Kasus virus corona di Inggris melonjak sebanyak 35.928 pada hari Minggu ā€” hampir dua kali lipat jumlah yang tercatat tujuh hari sebelumnya.

Dan diumumkan bahwa 326 orang meninggal dunia dalam 28 hari setelah dites positif, sehingga angka total kematian di negara itu menjadi 67.401.

Menteri Kesehatan Matt Hancock memperingatkan bahwa varian baru dari virus – yang mungkin hingga 70% lebih mudah menular – “semakin tidak terkendali”.

Varian baru ini telah menyebar dengan cepat di kota London dan wilayah tenggara Inggris, namun pejabat kesehatan mengatakan tidak ada bukti bahwa galur baru ini lebih mematikan atau akan bereaksi berbeda terhadap vaksin.

Negara mana saja yang telah menerapkan larangan terbang?

Dalam beberapa jam setelah pengumuman Inggris pada hari Sabtu, Belandamengatakan melarang semua penerbangan penumpang dari Inggris mulai hari Minggu (20/12) pukul 06:00 hingga 1 Januari.

Pemerintah Belanda mengatakan, sambil menunggu “kejelasan yang lebih pasti” tentang situasi di Inggris, “risiko lebih lanjut dari jenis virus baru yang masuk ke Belanda harus diminimalkan sebanyak mungkin”.’

Negara itu pada hari Minggu melaporkan peningkatan kasus harian lebih dari 13.000 kasus – yang merupakan rekor baru peningkatan kasus harian, meskipun langkah-langkah karantina wilayah yang ketat diterapkan sejak 14 Desember.

Belgia juga melarang penerbangan dan kedatangan kereta api dari Inggris mulai Minggu (20/12).

Perdana Menteri Alexander De Croo mengatakan kepada saluran televisi Belgia, VR, larangan akan diberlakukan setidaknya selama 24 jam sebagai “tindakan pencegahan”, dan menambahkan “kita akan lihat nanti jika kita membutuhkan tindakan tambahan”.

Italia memblokir semua penerbangan dari Inggris hingga 6 Januari.

Kasus pertama varian baru Covid-19 dari Inggris juga telah terdeteksi di Italia, seperti dilaporkan oleh kementerian kesehatan Italia pada hari Minggu.

Saat ini, pasien tersebut sedang diisolasi di Roma.

Di Irlandia, pemerintah mengumumkan bahwa penerbangan yang tiba dari Inggris akan dilarang selama 48 jam “demi kepentingan kesehatan masyarakat, orang-orang di Inggris, apa pun kewarganegaraannya, tidak boleh melakukan perjalanan ke Irlandia, melalui udara atau laut “.

Akan tetapi, penyeberangan feri untuk barang tetap beroperasi.

Di Jerman, perintah dari kementerian transportasi mengatakan pesawat dari Inggris tidak akan diizinkan mendarat mulai Minggu, meskipun pesawat kargo menjadi pengecualian.

Menteri Kesehatan Jens Spahn mengatakan varian baru virus corona dari Inggris belum terdeteksi di Jerman.

Prancis telah menangguhkan semua perjalanan termasuk truk barang dengan Inggris selama 48 jam.

Dikatakan periode itu harus digunakan untuk memberikan tanggapan yang terkoordinasi dari negara-negara Eropa.

Ribuan truk berpindah antar negara setiap hari. Kantor Kabinet Inggris akan bertemu pada hari Senin untuk menilai dampaknya pada perdagangan.

Menanggapi larangan Prancis, Eurotunnel mengatakan akan menangguhkan akses ke terminal Folkestone di Inggris untuk lalu lintas menuju Calais di Prancis.

Orang yang telah memesan tiket untuk bepergian pada hari Senin bisa mendapatkan pengembalian uang. Akan tetapi, kereta masih akan beroperasi dari Calais ke Folkestone.

Austria juga akan menerapkan larangan penerbangan dari Inggris.

Sementara, Bulgaria telah menangguhkan penerbangan ke dan dari Inggris. Tetapi, tidak seperti tindakan larangan terbang jangka pendek di banyak negara lain, larangan yang diterapkan di Bulgaria berlaku hingga 31 Januari.

Turki telah melarang sementara semua penerbangan dari Inggris, demikian halnya dengan Swiss.

Pertemuan Dewan Eropa akan diadakan pada pada Senin pagi untuk mengoordinasikan tindakan Uni Eropa.