nggris mengalami rekor suhu tertinggi sepanjang sejarah negara tersebut pada Selasa (19/7). Di daerah Heathrow, London, suhu mencapai 40 derajat celsius pada pukul 12.50 waktu setempat.
“Untuk pertama kalinya, suhu mencapai 40 derajat Celsius di Inggris. Heathrow di London melaporkan suhu 40,2 derajat Celsius pada 12.50 hari ini,” demikian pernyataan Kantor Meteorologi Inggris (Met) melalui Twitter.
Cuaca panas tidak hanya melanda Inggris melainkan negara Eropa lainnya. Di Portugal, dampak cuaca panas malah sampai menyebabkan kematian.
Portugal melaporkan lebih dari 1.000 kematian akibat gelombang panas saat ini. Direktorat Jenderal Kesehatan Portugal (DGS) mencatat 1.063 kematian karena cuaca ‘neraka’ hingga awal pekan ini.
Seperti diberitakan Reuters pada Selasa (19/7), DGS sebelumnya melaporkan peningkatan 238 kematian akibat gelombang panas dari 7 hingga 13 Juli.
Namun, Kepala DGS Graca Freitas mengatakan jumlah kematian itu meningkat menjadi 1.063 untuk periode hingga 18 Juli.
Di Indonesia, fenomena cuaca panas juga terjadi. Menurut Peneliti Klimatologi pada Pusat Riset Iklim dan Atmosfer, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Erma Yulihastin, itu terjadi karena pembentukan badai vorteks di udara.
“Cuaca panas terik yang terjadi dalam 2-3 hari terakhir terjadi karena kondisi langit yang minim tutupan awan atau disebut pula dengan clear sky,” dalam sebuah keterangan pada Sabtu (9/7).
Rekor suhu tertinggi di Indonesia terjadi pada 2012 di Larantuka, Flores Timur mencapai 40 derajat celsius.
Namun sebelumnya, suhu serupa juga terjadi di beberapa daerah. Pada 2019, BMKG sempat memaparkan data suhu terpanas yang pernah terjadi di Indonesia sejak 1981.
Berikut daftarnya.
1. Pada 16 Agustus 1997: Kalimantan Selatan
Stasiun Klimatologi Banjarbaru: 40,6 derajat Celsius
2. Pada 21 Oktober 2006 Lampung Utara
Stasiun Geofisika Kotabumi: 40,2 derajat Celsius
3. Pada 31 Oktober 2006: Lampung Utara
Stasiun Geofisika Kotabumi: 40,2 derajat Celsius
4. Pada 8 Februari 2008: Kalimantan Timur
Stasiun Meteorologi Temindung: 40,2 derajat Celsius
5. Pada 23 November 1990: Seram Bagian Timur
Stasiun Meteorologi Geser : 40,1 derajat Celsius