Badan Antariksa Amerika (NASA) memutuskan untuk memberi nama rover (kendaraan eksplorasi ruang angkasa) planet Mars yaitu Perseverance, yang berasal dari siswa Sekolah Menengah Pertama bernama Alexander Mather (13).
Rencananya, rover Perseverance bakal diluncurkan pada Juli 2020 dan sampai di permukaan Mars pada Februari 2021.
Sebelumnya, tim NASA menyelenggarakan kontes nasional yang memberikan kesempatan bagi 12 siswa-siswi Amerika Serikat untuk membuat sejarah dengan memberi nama Rover Mars 2020.
Kontes yang melibatkan para siswa itu merupakan bagian dari upaya NASA dalam misinya ke Bulan dan Mars.
Menurut Direktorat Misi Sains NASA, Thomas Zurbuchen, alasan pihaknya memilih Mather sebagai pemenang karena idenya yang mengangkat semangat penjelajahan.
Esai yang dibuat Mather bertajuk, “Curiosity. InSight. Spirit. Opportunity (Keingintahuan. Pandangan. Semangat. Peluang) yang mana kata-kata ini merupakan nama rover yang pernah ditugaskan NASA untuk mempelajari planet Merah.
“Seperti setiap misi eksplorasi sebelumnya, penjelajah kita akan menghadapi tantangan dan itu akan membuat penemuan yang luar biasa,” kata Zurbuchen.
Sepanjang kontes berlangsung, lebih dari 28.000 usulan nama diterima NASA. Namun, hanya 155 nama yang disaring.
Kontestan yang terpilih mempresentasikan nama rover yang diusulkan mereka di depan juri yaitu Direktur Sains Planet NASA Lori Glaze dan dua astronaut NASA Jessica Watkins dan Clara Ma.
Nantinya, Rover Mars 2020 ini bakal dibangun pada suatu ruangan besar yang steril di laboratorium di Pasadena, dekat Los Angeles, dan pekan lalu telah menjalani uji coba dengan sukses.
Rover diperkirakan berukuran sebesar mobil dan dilengkapi enam roda, sama seperti pendahulunya yaitu Rover Curiosity.
Berbahan bakar reaktor nuklir mini, Mars 2020 memiliki lengan sepanjang dua meter dan juga bor untuk membongkar batu-batu pada area yang diperkirakan cocok untuk kehidupan.
Sumber : CNN [dot] COM