Fitur Telegram Stories Kini untuk Semua Pengguna, Simak Caranya

0
229

Aplikasi pesan instan Telegram meluncurkan fitur Stories untuk semua pengguna. Sebelumnya, fitur Telegram Stories terbatas hanya untuk pengguna premium.

Seperti halnya Stories di Facebook Messenger, fitur ini muncul dalam bentuk gelembung yang dapat diperbesar di atas kolom Chat. Namun, Telegram lebih bisa disesuaikan, sehingga pengguna dapat mengontrol lebih detail soal siapa saja yang dapat melihat postingan di fitur stories.

“Sekarang ketika Anda bertemu dengan orang lain di Telegram, Anda akan melihat cuplikan menarik dari kehidupan mereka – bukan hanya beberapa foto profil,” tulis perusahaan dalam sebuah tulisan di blog resminya, mengutip Endgadget, Rabu (16/8).

Fitur ini diluncurkan bersamaan dengan ulang tahun Telegram ke-10. Perusahaan mengklaim Stories merupakan fitur yang paling banyak diminta dalam sejarah Telegram.

Dalam laman resminya, Telegram menyebut fitur Stories memungkinkan pengguna berbagi momen dengan cepat.

“Dan kami telah menghabiskan waktu beberapa bulan untuk berinovasi dan menyempurnakan formatnya. Telegram Stories memiliki semua hal yang Anda harapkan – dan masih banyak lagi yang belum pernah ada sebelumnya,” kata Telegram.

Kontrol privasi fitur ini mencakup opsi visibilitas untuk semua orang, semua kontak, kontak yang dipilih, atau teman dekat.

Telegram Stories juga memungkinkan pengguna menyembunyikan postingan dari kontak yang tidak ingin dilihat, dan pengguna Premium dapat memilih antara 6, 12, 24, dan 48 jam visibilitas untuk postingan baru.

Selain itu, pembuat kiriman dapat melihat daftar pengguna Telegram yang melihat konten mereka. Aplikasi juga mendukung mode kamera ganda seperti BeReal, sehingga pengguna dapat berbagi foto atau video yang diambil oleh sensor depan dan belakang ponsel secara bersamaan.

Beberapa kontrol Stories yang lebih canggih disediakan untuk pelanggan Premium. Misalnya, postingan pengguna berbayar ditampilkan lebih dulu, memberi mereka lebih banyak eksposur.

Pengguna Premium juga dapat melihat Stories orang lain dalam mode sembunyi-sembunyi, menyembunyikan semua jejak kunjungan mereka dari penulis. Selain itu, mereka mendapatkan opsi kedaluwarsa khusus yang disebutkan sebelumnya, riwayat tampilan permanen (lihat siapa yang melihat postingan bahkan setelah kedaluwarsa), kemampuan untuk menyimpan Stories ke galeri, keterangan “10 kali lebih lama” dan jatah Cerita harian yang lebih tinggi (hingga 100).

Cara posting Telegram Stories

Merujuk laman resminya, berikut langkah-langkah untuk mengunggah Telegram Stories:

  • Ketuk tombol “tambah”
  • Pilih foto atau video dari galeri atau rekam langsung melalui kamera
  • Di sisi kanan kolom penulisan caption, pilih ikon “Timer” untuk menentukan berapa lama stori bertahan
  • Pilih tambah lokasi jika ingin mencantumkan lokasi Stories tersebut, klik “Selanjutnya”
  • Tentukan siapa saja yang bisa melihat Telegram Stories, ada 4 pilihan yakni semua orang, hanya kontak, teman dekat, dan kontak yang terpilih
  • Atur apakah Stories yang dibuat boleh di-screenshot atau atur apakah itu tayang di profil
  • Klik “Post Story”

Sumber : CNN [dot] COM