Nvidia meluncurkan cip grafis (GPU) GeForce RTX 2070 Super dan 2080 Super khusus untuk laptop gaming kala wabah virus corona (SARS-CoV-2). Peluncuran GPU berbarengan dengan prosesor (CPU) 10th-gen Core besutan Intel terbaru, yakni Comet Lake-H.

GeForce RTX 2070 Super ideal untuk laptop dengan layar dengan 1440 atau 1080. Sementara RTX 20180 Super cocok untuk layar 4K. Kedua GPU juga telah dibekali dengan teknologi Ray Tracing sehingga bisa menampilkan teknologi tercanggih.

Teknologi ini adalah teknik rendering untuk menghasilkan gambar dengan menelusuri jalur cahaya sebagai piksel dalam bidang gambar sehingga mampu menghasilkan gambar yang sangat nyata.

Nvidia mengatakan laptop dengan GPU terbaru ini memiliki harga yang sama dengan versi non Super dari grafis ini. Diperkirakan harga laptop Geforce RTX 2070 Super berharga di atas US$1,5 ribu atau sekitar 24,8 juta. Sementara laptop dengan GeForce RTX 20180 Super akan dibanderol US$2 ribu atau sekitar Rp33 juta.

Peluncuran GPU terbaru ini akan menurunkan harga laptop dengan GPU sebelum RTX 2070 Super dan RTX 2080 Super. Nvidia mengatakan laptop entry level dengan GeForce GTX 1650 entry-level akan dibanderol mulai dari US$699 atau sekitar Rp11 juta.

Sementara laptop dengan GeForce RTX 2060 akan dibanderol dengan harga mulai dari US$999 atau sekitar Rp16,5 juta. Sebelumnya RTX 2060 akan dibanderol dengan harga di atas US$1200 atau sekitar Rp19,9 juta.

GeForece RTX 2070 non super juga akan dibanderol dengan harga mulai dari US$1,1 ribu hingga US$1,2 ribu atau sekitar 19 juta.

Bersamaan dengan peluncuran GPU GeForce 2070 Super dan 2080 Super, Nvidia juga mengumumkan  fitur Max-Q yang sebelumnya ada di jajaran ponsel seri GeForce GTX 10. GPU Max-Q akan memberikan opsi kecepatan clock dan penarikan daya yang lebih rendah dibandingkan laptop non Max-Q sehingga bisa meningkatkan efisiensi daya.

Laptop Max-Q baru diklaim dua kali lebih efisien dibandingkan laptop dengan Max-Q versi 2017.. Nvidia juga menghadirkan teknologi khusus gim, yakni DLSS 2.0 yang  dapat meningkatkan masa pakai baterai hingga 20 persen selama bermain game.

Tak hanya Max-Q, Nvidia juga mengumumkan fitur Dynamic Boost yang akan mengalokasikan daya GPU dengan lebih efektif untuk menghasilkan performa yang lebih kuat. Nvidia mengklaim Dynamic Boost dapat memberi pengguna hingga 10 persen tenaga saat bermain gim.

Intel CPU

Menemani GPU terbaru Nvidia, Intel juga meluncurkan CPU gaming terbaru yang diklaim sebagai prosesor tercepat di dunia. Prosesor ini berjalan dengan frekuensi di atas 5GHz yang merupakan frekuensi tinggi terbaru untuk prosesor.

Sebagian besar dari enam cip Intel 14-nm Comet Lake H telah mendukung 5Ghz, termasuk cip Core i7 dan Core i7-10875H (basis 2.3GHz, turbo 5.1GHz).

Setiap cip dalam jajaran Comet Lake-H baru Intel mengkonsumsi 45W yang membuat cip jauh lebih kuat dan haus daya daripada cip 28W “Ice Lake” yang diluncurkan tahun lalu.

Intel juga telah meningkatkan Thermal Velocity Boost pada Lake Comet untuk memungkinkan overclocking chip ke 65W. Thermal Velocity Boost bekerja berdampingan dengan sensor suhu on-die dan in-system yang mendorong kecepatan lebih tinggi hingga mencapai tingkat suhu yang tinggi.