Honor mengumumkan ponsel flagship bernama Honor V40 5G. Ini menandakan sebagai produk pertama setelah dijual Huawei pada November lalu.
Untuk saat ini Honor V40 5G masih eksklusif untuk wilayah China. Namun tak menutup kemungkinan akan segera ada di pasaran global karena seri V biasanya hadir dengan merek View di seluruh dunia, dikutip The Verge, Jumat (22/1/2021).
Masuknya Huawei dalam entity list membuat raksasa teknologi China itu tidak bebas berbisnis dengan perusahaan AS. Hal ini juga yang membuat perangkat Huawei yang diluncurkan setelah Mei 2019 tak mendapatkan lisensi penggunaan Android.
Produk Huawei sejak saat itu tak memiliki aplikasi bawaan dari Google termasuk Play Store hingga Gmail dan Maps. Sebagai gantinya perusahaan membangun sistem operasinya sendiri bernama Harmony OS.
Honor sendiri resmi dijual kepada konsorsium lebih dari 30 agen dan dealer. Konsorsium itu membeli Honor dalam nama Shenzhen Zhixin New Information Technology.
Huawei saat itu mengungkap menjual Honor karena bisnis konsumen perusahaannya sedang dalam tekanan luar biasa karena tidak tersedianya elemen teknis untuk bisnis telepon.
Sebagai informasi, V40 hadir dengan layar 6,72 inci OLED. Honor menghadirkan refresh rate 120Hz untuk ponsel anyarnya itu.
Di sisi chipset, Honor tak lagi menggunakan Kirin seperti pada perangkat Huawei. Namun kinerja ponsel didukung MediaTek Dimensity 1000+.
Honor V40 5G menggunakan kamera utama 50MP. Baterainya hadir dengan daya 4000mAh serta didukung pengecasan nirkabel 50WW atau dengan kabel 66W.
