Aplikasi Clubhouse Trending di Twitter, Bikin Bingung Netizen

0
498

Aplikasi Clubhouse belakangan jadi perbincangan warganet usai banyak tokoh dunia yang menggunakan. Salah satunya bos Tesla, Elon Musk.

Clubhouse merupakan aplikasi yang didirikan pada 2020. Aplikasi ini memungkinkan pengguna membuat dan bergabung ke dalam ‘ruang’, tempat untuk mengobrol dengan orang lain dalam panggilan konferensi yang besar dalam bentuk audio.

Pengembang aplikasi Clubhouse adalah perusahaan Alpha Exploration Co., yang mendapat investasi US$12 juta atau sekitar Rp168 miliar dari ventura Andreessen Horowitz.

Keriuhan aplikasi Clubhouse sampai di media sosial. Kata kunci Clubhouse ramai diperbincangkan di jagat maya pada Senin (15/2) siang. Berbagai reaksi dituliskan sejumlah netizen.

Cukup banyak netizen bereaksi dengan keberadaan aplikasi yang sempat dipopulerkan oleh Elon Musk tersebut. Tak jarang rasa penasaran dari netizen terkait aplikasi berbasis audio tersebut. Ada juga yang merasa kebingungan dengan Clubhouse, di antaranya akun @putricandr.

Ia mempertanyakan bagaimana cara menggunakan aplikasi berbasis suara itu.

Terus gimana? sorry banget nih anak baru. #clubhouse,” cuitnya Senin (15/2).

Ada pula netizen yang tidak mengetahui aplikasi Clubhouse, dan membandingkan dengan tema di serial kartun Disney, Mickey Mouse.

Gue taunya clubhouse tuh ini…,” ujar @cuddlyasshole

Source : Twitter

 

Disamping itu, netizen berkomentar bahwa aplikasi tersebut dapat digunakan untuk mengecek teman yang sedang tidak berkegiatan. Seperti pada akun @edbertgani.

“Cara baru mengecek teman yang lagi gabut: buka clubhouse,” ujarnya

Source : Twiiter

Selain memberikan komentar nyeleneh, ada pula yang membandingkan aplikasi Clubhouse serupa dengan aplikasi antarmuka Zoom, namun dengan versi tanpa kamera.

Clubhouse ini mirip zoom yah cuma versi pada mematikan kamera aja,” cuit @Hujandisenja.

Ada pula warganet yang berpandangan bahwa aplikasi Clubhouse makin banyak menarik perhatian netizen, hingga menggaet perhatian anak dari presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep. Seperti pada akun @ainunnajib.

“Makin banyak yang join Clubhouse, termasuk @kaesangp,” cuitnya.

Lebih lanjut @andiraa berkomentar Clubhouse layaknya kegiatan masa sekolah, seperti mengobrol di tengah lapangan saat istirahat sekolah.

Clubhouse tuh kayak nontonin geng sekolah ngobrol di tengah lapangan pas istirahat. Kalo kita di pinggir, pengen nimbrung dari pinggiran, tapi gak boleh join bareng,” ujarnya.

Di samping itu, aplikasi besutan perusahaan berbasis teknologi asal Amerika Serikat dinilai baik positif untuk berbincang ilmu dalam berbagai bidang tertentu.

Clubhouse cocok untuk sharing ilmu dan pengalaman dalam bidang tertentu. Kalau cuman buat ngobrol ngalor ngidul atau jokes kok jatuhnya heri atau heboh sendiri ya..,” ujar @ArsitektropiS

 

Source : Twitter

Source : CNN [dot] COM