Bill Gates rupanya punya obsesi baru. Saat sedang tidak disibukkan dengan yayasan Bill and Melinda Gates Foundation, pendiri Microsoft ini ternyata hobi memainkan game puzzle Wordle.

Bagi yang belum familiar, Wordle adalah game online di mana pemain harus menebak satu kata dengan lima huruf. Pemain diberikan enam kesempatan untuk menebak dan di setiap tebakan huruf yang ditampilkan akan memiliki warna yang berbeda sesuai dengan posisinya di kata tersebut.

Dalam postingan blog terbarunya, Gates mengatakan dalam beberapa bulan terakhir ia selalu memulai harinya dengan membuka ponsel atau laptop untuk memainkan Wordle.

Tidak hanya itu, jika sudah selesai dengan Wordle untuk hari itu, Gates akan pindah memainkan versi spinoff-nya seperti Quordle, di mana pemain harus menebak empat kata, dan Octordle untuk menebak delapan kata.

Setelah selesai memainkan game puzzle favoritnya, Gates kemudian mengecek emailnya untuk melihat progres keluarga dan temannya yang juga terobsesi dengan Wordle.

“Tidak seperti pembuang waktu lainnya, Wordle dan puzzle lainnya merupakan cara yang bagus untuk tetap terhubung dengan orang-orang, karena mereka (Wordle) selalu sama untuk semua orang,” tulis Gates, seperti dikutip dari Cnet, Minggu (4/9/2022).

“Setiap hari Anda bisa bertanya kepada sesama penggemar Wordle, ‘Apakah kalian siap untuk membahasnya?’ … Dan dengan melihat siapa yang mengirimkan skor mereka terlebih dahulu, kita bisa tahu siapa yang bangun lebih awal dan siapa yang mungkin begadang pada malam sebelumnya,” imbuhnya.

Salah satu daya tarik game puzzle seperti Wordle adalah strategi untuk memilih kata pertama. Gates juga memiliki strateginya sendiri, dan biasanya ia memulai dengan kata yang memiliki banyak huruf vokal seperti ‘audio’, ‘ounce’, atau ‘adieu’.

Setelah itu ia memikirkan huruf konsonan apa yang cocok untuk disandingkan, seperti huruf C dan H, atau S dan L. “Kemudian konsonan yang hampir tidak pernah dipasangkan dengan yang lainnya seperti Q, V, X dan Z akan sangat kelihatan,” jelasnya.

Pria berusia 66 tahun ini mengatakan ia biasanya menyelesaikan satu puzzle Wordle dengan empat tebakan, dan kadang lima. Tapi Gates mengungkap satu kesalahan sederhana yang membuatnya gagal menyelesaikan puzzle Wordle.

“Suatu kali, saya memiliki empat huruf terakhir dari sebuah kata: A-S-T-Y. Saya hanya membutuhkan huruf pertamanya, tapi saya hanya memiliki satu tebakan terakhir,” kata Gates.

“Memikirkan kata-kata yang kurang diketahui, saya mencoba PASTY. Tapi saya lupa salah satu aturan utama Wordle: Huruf-huruf bisa digunakan lebih dari satu kali. Jawabannya adalah TASTY. Saya kalah, berkat dua huruf T itu,” pungkasnya.