Infinix menyatakan akan merilis produk yang akan menyaingi ponsel murah Xiaomi Redmi 5A. Xiaomi meluncurkan produk tersebut di harga Rp999 ribu dengan spesifikasi serupa ponsel diatas harga tersebut.
Infinix menggadang-gadang akan meluncurkan produk yang akan mengejutkan pecinta ponsel di Indonesia ini pada 16 Februari nanti.
“Setelah tahun baru China, kami akan meluncurkan produk pesaing Xiaomi Redmi 5A,” terang Marcia Sun, SEA Regional of Infinix Mobile, pada CNNIndonesia.com usai peluncuran Infinix Zero 5, Kamis (25/1).
Ponsel itu disebutkan Sun adalah generasi selanjutnya dari Infinix S2 Pro. Ponsel itu ditujukan untuk pasar selfie dan ber-chipset Qualcomm.
“Layarnya juga lega dengan perbandingan 18:9, spesifikasi bagus, dan fingerprint […] Redmi 5A memang murah tapi stoknya limited,” tuturnya.
Ponsel ini merupakan bagian dari strategi Infinix di 2018. Tahun ini, perusahaan yang berbasis di Hongkong itu juga menyebut akan merilis 10 ponsel.
Infinix mengakui bahwa rekan senegaranya itu adalah rival kuat. Tapi Inifinix mengklaim bahwa mereka juga mendapat julukan ‘Xiaomi Killer’.
“Di India, awalnya Xiaomi menjadi merk pertama di sana, namun saat kami masuk India, banyak orang mengatakan bahwa kami sebagai “Xiaomi killer”.
Sementara di Indonesia, lembaga riset IDC menyebutkan bahwa Xiaomi sudah masuk lima besar pangsa smartphone di Indonesia di kuartal III-2017 dengan pangsa pasar 5,2 persen.
“Di Indonesia juga Xiaomi lebih besar sedikit dibandingkan kami,” tambah Sun.
Tapi, belakangan Sun mengungkap bahwa pihaknya menargetkan untuk meraup tiga persen pangsa pasar Indonesia tahun ini. Angka yang masih terpaut cukup jauh dari Xiaomi. (eks)
