Ponsel pintar (smartphone) masa kini punya kamera canggih yang bisa memfoto jelas di dalam gelap. Bagaimana gawai tersebut melakukannya?
Sudah bukan rahasia lagi jika perusahaan teknologi seperti Apple, Samsung, dan Google berinvestasi jor-joran untuk kamera pada ponsel keluaran masing-masing. Pasalnya, kemampuan kamera kini menjadi pertimbangan para pembeli untuk memilih gawai terbaru.
Tak hanya berfoto di saat siang, kamera ponsel pun kini sudah dapat menangkap gambar dengan jelas di malam hari. CNN melaporkan, Google pada awal bulan ini membawa versi terbaru dari mode Night Sight mereka.
Mode tersebut diciptakan dengan menggunakan algoritma kecerdasan buatan (AI) yang dapat mencerahkan foto di lingkungan yang gelap. Teknologi Night Sight sudah tertanam di ponsel Google Pixel.
Bagaimana dengan Apple? Perusahaan yang berbasis di California, AS itu sudah memiliki Night Mode yang tersedia mulai dari iPhone 11 hingga yang terbaru.
Pada iPhone 14, fitur tersebut termasuk ke dalam kategori premium lantaran mendapat sejumlah pembaruan pada sistem kameranya.
“Orang-orang semakin mengandalkan ponsel mereka untuk mengambil foto, merekam video dan membuat konten,” kata Lian Jye Su, analis AI dari ABI Research.
“Hal tersebut akan membuat perusahaan ponsel semakin meningkatkan kualitas foto dan video kameranya,” katanya menambahkan.
Setiap ponsel dari masing-masing pabrikan punya cara berbeda untuk mengambil foto jelas di tengah kondisi minim cahaya. Pada Galaxy S23 Ultra keluaran Samsung, perusahaan asal Korea Selatan tersebut membuat kamera ponsel bisa mengurangi noise pada fotonya.
Noise merupakan istilah dalam fotografi yang merujuk kepada bintik-bintik tak jelas yang membuat kualitas foto menjadi buruk. Penyebab munculnya pun bisa beragam mulai dari buruknya situasi saat foto diambil dll.
Untuk menghilangkan noise tersebut, Samsung membenamkan sensor sebesar 200 megapixel ke dalam S23 Ultra. Setelah tombol rana ditekan, Samsung menggunakan proses multi-frame untuk mengombinasikan banyak foto menjadi satu.
AI kemudian secara otomatis akan menyesuaikan foto tersebut jika dibutuhkan.
“Ketika pengguna mengambil foto di cahaya yang minim atau gelap, prosesor membantu menghilangkan noise lewat proses frame,” Wakil Presiden Eksekutif Samsung’s Visual Solution Team, Joshua Cho.
Langkah yang sama juga dibuat Google yang memanfaatkan teknologi AI untuk mengurangi noise. Pada Google, fiturnya disebut dengan HDR+ Bracketing yang membuat ponsel dapat mengambil gambar dengan setelan berbeda.
Kemudian, foto yang diambil itu lalu digabung untuk membuatnya lebih tajam di tengah situasi minim cahaya. Alex Schiffhauer selaku Manajer Produk Google mengakui, fitur ini membuat kamera bekerja sedikit lebih lambat.
Namun ia menegaskan akan meningkatkan kualitas dari Night Sight “tanpa harus diam untuk beberapa detik,”
Pada Night Mode Apple khususnya di iPhone 14 Pro Max, pengguna sudah dapat menangkap gambar langit malam lewat Night Mode. Ketika perangkat mendeteksi lingkungan yang gelap, Night Mode menyala untuk menangkap detail dan kecerahan.
Sayangnya, Apple enggan membeberkan bagaimana teknologinya bekerja.
Sumber : CNN [dot] COM